Batang - Aparat gabungan dari TNI, Polri, hingga Satpol-PP memperketat pengamanan di Kabupaten Batang. Patroli intensif digelar untuk menjaga situasi tetap kondusif, menyusul potensi aksi demonstrasi yang berpotensi memicu gangguan keamanan.
"Meskipun sampai saat ini tidak ada informasi pergerakan massa, kami tetap siaga," kata Kasat Binmas Polres Batang, Kompol Darmanto, Senin (1/9/2025).
Patroli melibatkan satu pleton Kodim 0736/Batang, satu pleton Polres Batang, satu regu Satpol-PP, serta satu regu Korps Marinir. Sejumlah titik strategis disisir, mulai dari jalan utama hingga wilayah perbatasan yang dinilai rawan jadi jalur pergerakan demonstran.
"Fokus kami di jalur utama perbatasan Batang - Pekalongan, dari Setono hingga Exit Tol Warungasem," jelas Darmanto. Menurutnya, area tersebut mendapat pengawasan khusus lantaran terdapat sejumlah objek vital.
Sekitar 250 personel gabungan disiagakan di titik rawan. Aparat juga akan melakukan penyekatan di area perbatasan untuk mencegah potensi kericuhan.
Selain patroli, polisi juga mengimbau para pelajar agar tidak ikut aksi demonstrasi. "Menyampaikan pendapat itu boleh, tapi kalau sudah anarkis jelas dilarang. Jangan mudah terprovokasi," tegas Darmanto.
Personel gabungan dijadwalkan berpatroli setiap dua jam sekali untuk memastikan Batang tetap aman dan terkendali.
.jpeg "Doa Bersama Personel Kodim Banyumas, Mohon Keselamatan Bangsa dan Negeri")
.jpeg "Babinsa Koramil Purwokerto Selatan Dampingi Penyaluran Bantuan Beras Kepada 311 KPM")
Posting Komentar
Posting Komentar